Tak Dijamin Sehat, Diet Soda Ditemukan Picu Risiko Penyakit Jantung

Palinghebohviral.com – Konsumsi dua liter atau lebih minuman berpemanis per minggu telah terkait dengan peningkatan risiko detak jantung tidak teratur atau fibrilasi atrium hingga 20 persen, menurut sebuah studi yang dipublikasikan pada Selasa (12/3) lalu. Studi ini khusus menyoroti bahwa jumlah tersebut setara dengan minum satu kaleng minuman soda setiap hari dalam seminggu.

Fibrilasi atrium adalah kondisi ketika detak jantung tidak beraturan. Orang yang mengalaminya biasanya akan merasakan jantung berdebar-debar tak teratur.

Penelitian ini, yang diterbitkan di jurnal Circulation: Arrhythmia and Electrophysiology, menganalisis data hampir 202 ribu individu yang tercatat dalam data biomedis UK Biobank.

Selama rata-rata 10 tahun, para peneliti memantau peserta yang berusia antara 37 hingga 73 tahun, separuh di antaranya perempuan. “Berdasarkan temuan ini, kami menganjurkan agar masyarakat mengurangi atau bahkan menghindari minuman berpemanis buatan sebisa mungkin,” kata pemimpin studi Ningjian Wang dalam sebuah pernyataan yang dilaporkan oleh CNN.

Wang menekankan pentingnya untuk tidak merasa “aman” hanya karena minuman berpemanis buatan yang diklaim rendah gula, seperti soda diet.

“Minuman manis rendah kalori tersebut juga memiliki potensi risiko kesehatan,” tambahnya.

Ahli nutrisi Profesor Penny Kris-Etherton dari Pennsylvania State University menyatakan bahwa studi ini merupakan penelitian pertama yang meneliti korelasi antara minuman berpemanis tinggi dan rendah kalori dengan risiko penyakit jantung, khususnya fibrilasi atrium. Kris-Etherton tidak terlibat dalam penelitian ini.

Namun demikian, Kris-Etherton menyoroti perlunya penelitian lanjutan untuk mengonfirmasi temuan ini.

“Sementara itu, air putih tetap menjadi pilihan terbaik. Dan, berdasarkan studi ini, minuman manis rendah kalori juga harus dibatasi atau dihindari,” katanya.

(dkm)

No comments yet! You be the first to comment.

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *